JANGAN REMEHKAN SEBUAH DO’A

Beberapa hari yang lalu, saya dikejutkan oleh sebuah kejadian yang menimpa anak perempuan saya sendiri yang baru berumur 3 tahun. Saat itu kami sedang berada dirumah orang tua kami, menikmati liburan ujung minggu. Kejadiannya terjadi pada malam hari. Tepatnya dimalam Senin yang lalu. Ceritanya si anak mau buang air, namun tiba-tiba dia mengeluh sakit. Ini cerita ibunya lho…Kemudian setelah dibawa ke WC, si Anak pun membuang hajatnya. Ketika dilihat oleh si ibu, maaf…dibagian itunya si Anak, ternyata ada sesuatu yang menyumbatnya. Si ibu sedikit panik. Karena yang diliat itu benda kecil berupa biji padi. waduuuhh…bagaimana bisa ya, kok padi bisa nempel dan masuk ke dalam itunya si anak. ckckck… pikir ku setelah kejadian itu. Lalu, si ibu mencoba untuk mencari sesuatu guna mengeluarkan benda kecil yang masuk ke liang anunya si anak. Namun benda kecil itu terus saja masuk semakin kedalam dan tak kelihatan lagi entah kemana. Aku sempat cemas, begitu pula orang tua penulis. Sampai-sampai ibuku sempat menyarankan bawa saja si anak ke bidan. Aku mencoba untuk melihat apa yang terjadi, dan berusaha untuk tenang. Setelah ditanya pada si anak, apakah dia merasa sakit ternyata dia menjawab ‘tidak’. Tapi kami selaku orang tuanya, tentu saja merasa cemas dan khawatir. Ya…kamu tau sendiri lah, benda kecil masuk ke dalam ‘anu’ si anak yang masih polos dan lugu begitu. Apalagi kalau benda tersebut sempat menetap didalam ‘anu’ si anak. Apa jadinya?

Akhirnya, berbagai cara pun dilakukan. Kami paksa si anak untuk minum air sebanyak mungkin dan kebetulan dia suka minum es. Nah, jadi dech tuch anak dipaksa minum es malam-malam, he..he..he. Siapa tahu kalau lagi tidur dia bisa ngompol dan tuch benda bisa keluar bareng-bareng. hiks..hiks..hiks… begitulah! Sambil tidak lupa, kami berdoa kepada Allah swt semoga dimudahkan dalam urusan ini, dan berharap Allah swt mengeluarkan tuch benda. Keesokan harinya, hari senin pagi-pagi kami mencoba untuk memeriksa si anak apakah dia ngompol apa tidak. Begitu diperiksa celana si anak, Ternyata…tuch bocah benar dech…TIDAK ngompol! Alamaaak…pikir ku. Tuch benda pasti sudah menghalangi air yang mau keluar. si Anak ditanya mau kencing apa tidak, eh…malah jawabnya ‘tidak’. Benar-benar dah…tuch benda kecil bakalan lama diamnya disitu. Ya…Allah! Musti bagaimana lagi pikirku… sementara itu, ibunya sudah siap-siap bakalan membawa si anak ke bidan. Aku sendiri tidak putus asa, ku preteli saja celana anak ku. Kemudian ku singkapkan anunya, dan ternyata, Alhamdulillah benda itu memang keluar dengan sendirinya dengan menempel dipermukaan ‘anu’nya. Kami bersyukur sekali, ibunya yang sudah siap-siap mau berangkat, akhirnya harus kecewa, dan berucap Alhamdulillah. Karena Allah swt ternyata mendengar do’a kami. Begitulah…kalau Allah swt sudah berkehendak apa pun bisa terjadi. Jangan sekali-kali kita meremehkan sebuah DOA meskipun itu kita anggap kecil dan remeh.

Semoga bermanfaat…

note:

Pelajaran buat kita, jangan biarkan anak anda telanjang saat bermain, bahaya tidak mengenal tempat!